20 Mei 2012

Sumber [.eramuslim.com] Vatican pada hari Sabtu kelmarin (19/5) mengecam terbitnya sebuah buku baru berasal dari dokumen internal yang bocor yang menjelaskan adanya perebutan kekuasaan di dalam Takhta Suci, dugaan korupsi, salah pengelolaan kewangan di kalangan para pejabat Takhta Suci Vatican dan memperingatkan bahwa mereka akan mengambil tindakan hukum terhadap mereka yang bertanggung jawab atas masalah ini.
Selain itu, Paus Benediktus XVI sendiri telah membentuk komisi khusus untuk menjelaskan apa yang disebut skandal “Vatileaks” karena ia sangat terpukul dengan “ketidaksetiaan” yang ditunjukkan oleh mereka yang membocorkan berbagai catatan rahasia internal Vatican, kata Monsignor
Angelo Becciu, wakil sekretaris Negara Vatican, kepada surat khabar Vatican L’Osservatore Romano.
Buku berjudul "His Holiness" diluncurkan Sabtu kemarin yang memuat skandal kriminal Vatican, disusun oleh wartawan Italia Gianluigi Nuzzi, telah semakin menambah panas skandal di internal Vatican. Menurut sekretaris pribadi Paus, mereproduksi surat dan memo rahasia dari dan ke Benediktus merupakan pelanggaran terhadap hak privasi Paus.
Juru bicara Vatican Federico Lombardi mengatakan dalam sebuah pernyataan hari Sabtu kemarin bahwa buku itu sebuah "buku fitnah". Dia mengatakan Takhta Suci akan melakukan langkah hukum terhadap pelaku yang "mencuri" dokumen-dokumen rahsia tersebut, yang menerima serta yang menerbitkannya. Dia memperingatkan Takhta Suci akan melakukan kerjasama internasional dalam upaya pencarian keadilan.
Sebelumnya Vatican disibukkan dengan terbongkarnya ribuan skandal seks anak-anak di banyak gereja-gereja Katolik di seluruh dunia khususnya di Eropah.

0 Comments:

Post a Comment