06 Mac 2014

Milan.  Kebebasan mengenakan jilbab di negara-negara yang bukan majoriti berpenduduk muslim semakin menggembirakan. Salah satu contoh adalah Itali.

Untuk pertama kali dalam sejarah bola sepak Itali, pertandingan bola sepak dipimpin oleh pengadil perempuan yang mengenakan jilbab.

Namanya Chahida Chekkafi, seorang gadis Itali berdarah Maroko yang menjadi pengadil pada pertandingan tim laki-laki antara San Luigi lawan Karimou Stradevar, di Utara Itali.

Berdasarkan laporan Marocco World News, Chekkafi lahir dan membesar di Itali, namun ibunya seorang pemain bola sepak di Maroko. Aksinya memimpin pertandingan bola sepak di Italia sempat menjadi headline media-media setempat.

Kerana usianya masih 16 tahun, Chekkafi baru boleh memimpin pertandingan untuk liga junior di Itali.

Bulan lalu, harian ternama Corriere Della Sera membahas hal ini dalam artikel di halaman pertama. Terdapat komentar dari Presiden Asosiasi Pengadil Itali, Marcello Nicchi, yang mendeskripsikan Chekkafi sebagai ‘gadis muda pemalu namun bertalenta dan punya tekad’. (Sumber)



0 Comments:

Post a Comment