27 Disember 2010

Media Jihad VS Media Jahat

 

Dengan nama Allah yang Maha pengasih dan Maha penyayang.  Segala puji hanya milik Allah, Tuhan seluruh alam.  Salawat dan salam tercurah untuk Rasulullah Muhammad SAW dan kelurganya dan seluruh pengikutnya.
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Allah berfirman dalam Al-Qur'an : Mereka ingin hendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tetap menyempurnakan cahaya-Nya meskipun orang-orang kafir benci. (As-Shaff : 7)

Ini bukan rahasia bahwa perang hati dan pemikiran sedang berkobar selama 10 tahun terakhir sebagai tornado darat antara kekuatan baik dan jahat. Jika kita melihat kembali sejarah, kita akan menemukan bahwa perang hati dan pemikiran bukanlah sesuatu yang terjadi pada abad terakhir.  Satu-satunya yang berubah adalah alat yang digunakan manusia untuk menyebarkan berita ke seluruh wilayah.  Media hari ini, dengan saluran satelit dan penulis mereka, agen dan penyair tengah melakukan kampanye fitnah paling mengerikan terhadap Islam.  Mereka mengarahkan tombak dan pedang mereka terhadap apa yang mereka sebut gerakan Salafi-Jihadi, yang menyerang pusat rumah mereka dan sumbu kekuasaan mereka dan merupakan ancama terbesar bagi mereka dan negara Zionis.
Kita memiliki tentara salib dan Zionis di satu sisi dan gerakan Salafi-Jihadi di sisi lain.  Kedua belah pihak mengklaim bahwa mereka berperang untuk kebenaran dan keadilan.  Bagaimana kita tahu siapa yang berjuang untuk tujuan yang benar?

Sebagai Muslim itu adalah tanggung jawab saya untuk berbicara untuk saudara-saudaraku seiman dan mendukung mereka dalam perjuangan mereka.  Ini tertulis dalam suatu hadist shohih dari Abu Hurairah radiallahu anhu beliau berkata : Rasulullah SAW bersabda : “Janganlah kalian saling hasud, dan janganlah kalian melakukan najas (memuji barang dagangan sendiri supaya laku), dan janganlah kalian saling membenci, dan janganlah kalian saling berpaling muka, dan janganlah sebagian kalian menjual atas jualan yang lainnya. Dan jadilah kalian hamba Allah sebagai saudara. Seorang muslim adalah saudara muslim yang lainnya. Tidak boleh dia menganiayanya, mengecewakannya, dan tidak boleh menghinanya. Takwa itu ada di sini. Dan beliau menunjuk ke dadanya tiga kali…Setiap muslim atas muslim lainnya haram darahnya, hartanya, dan kehormatannya.” ( Hadis Riwayat Muslim).

Anda benar wahai utusan Allah!

Kami akan mematuhimu dalam hal apapun dan tidak mematuhi semua orang yang menentangmu.

Anda berbicara benar wahai nabi Allah!

Kami akan berbicara untuk saudara-saudara kami dan mendukung perjuangan mereka.

Pertempuran antara masyarakat tauhid dan orang-orang kafir pada dasarnya dan pada intinya merupakan pertempuran atas doktrin Islam dan sesungguhnya Allah telah menulis peperangan agama ini.  Sesungguhnya seorang kafir, kafir apapun, apakah Kristen atau Yahudi, tidak membenci orang beragama kecuali untuk keyakinan mereka, bebas dari segala noda.  Setiap slogan yang diangkat dalam setiap pertempuran yang terjadi antara kita dan mereka terlepas dari agama murni berbohong dan kepalsuan-sebagai bagian dari kebencian mereka-untuk rakyat monotheisme tidak pernah muncul dari motif ekonomi atau politik.  Ini adalah pertempuran antara kekafiran dan keyakinan.
Media jihad yang menyebabkan kerusakan besar kampanye tentara salib.  Tentara salib tidak berharap bahwa sekelompok kecil kaum Muslim dapat membuat mereka sibuk selama lebih dari 10 tahun.  Cyber salibis telah menerima cek kosong dari tuan mereka untuk memerangi media jihad dengan setiap cara yang memungkinkan.  Apakah tentara salib berhasil melemahkan media jihad?  Ini sangat jelas bahwa tentara salib dibuat frustasi dan jengkel oleh ketabahan pemuda Muslim yang menginvestasikan waktu luang mereka dalam menjaga media jihad online.  Tentara salib telah gagal dan masih menabrakkan kepala mereka melawan langit-langit kebodohan.  Setiap kali mereka menyerang website jihad maka semakin banyak kita mulai mencari dan meneliti pengetahuan di bidang teknologi informasi.

Tentara slaib memiliki teknologi terbaik di bidang alat-alat media.  Mengapa mereka tidak mampu menutup seluruh situs jihad?  Jawabannya sangat singkat dan sederhana.  Kami melakukan pekerjaan kami demi Allah dan tentara salib melakukannya demi kepentingan duniawi mereka.  Allah penguasa dunia berjanji kepada kita bahwa ia akan mendukung hambanya dan mempermalukan musuh-musuhnya.
Dan Allah berfirman dalam ayatnya yang lain : dan Allah adalah Pelindung semua orang-orang yang beriman. (Ali Imran : 68).  Serta : Janji Allah itu benar, dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.  (Luqman : 9).

Beberapa orang mungkin berpendapat bahwa tentara salib tidak meneliminasi media jihad karena mereka ingin melacak orang-orang yang aktif di dalamnya.  Saya benar-benar tidak setuju dengan pendapat lemah ini.  Kebanyakan mereka yang melakukan operasi jihad di Barat bukan anggota forum jihad.  Mereka dilatih di luar negeri dan anggota kelompok jihad.
Argumen lemah dari konspirasi talafi disangkal!

Itu membuat saya sangat sedih saat melihat Muslim buta mengikuti ulama mereka tanpa melakukan penelitian.  Ada dua jenis ulama.  Jenis pertama adalah ulama soleh yang telah menjual jiwa mereka kepada Allah dan mengambil tanggung jawab untuk mengatakan kebenaran bahkan jika seluruh dunia melawan mereka.  Jenis kedua cendikiawan adalah orang yang telah menjual jiwa mereka untuk penciptaan, bukan Sang Pencipta.
Ada ratusan situs yang mengklaim sebagai pembela sunnah dengan pemahaman pendahulu.  Pada kenyataannya mereka adalah pembela dari para ulama yang bekerja untuk kepentingan penguasa mereka.  Mereka menjual agama dengan imbalan keuntungan duniawi, menggunakan posisi dan status mereka di tengah yang lainnya.  Anda dapat mengenali situs merkea dengan nama sub forum mereka.  Anda akan selalu menemukan sub forum "terorisme".  Saya sangat terkejut melihat orang-orang saya sendiri yang mempublikasikan artitel yang mengutuk keberanian para Mujahid dan memuji para pemimpin korup yang melayani tuan mereka, Amerika.  Saya telah ratusan kali masuk ke dalam situs "salafi" dan mencari thread yang mengutuk pasukan tentara salib.  Saya menemukan beberapa thread yang mengutuk invasi AS ke Afghanistan, Irak dan tempat-tempat lain.  Ketika saya memasuki thread tersebut, saya menemukan bahwa anggota yang mempostingnya telah di ban.  Apakah Anda tahu mengapa mereka di ban?  Saya meneliti dan menemukan bahwa mereka dilarang di forum tersebut karena menghasut para pemuda untuk mempersiapkan jihad sebelum musuh menyerang negara mereka.

Allah berfirman dalam Al-Qur'an : Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah, musuhmu dan orang-orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya. (Al-Anfal : 59).

Rasul SAW bersabda : Jika seseorang mati tanpa berpartisipasi dalam jihad dan tidak pernah memiliki tujuan berjihad, dia mati dalam cabang kemunafikan.

Apakah mereka menolak ayat-ayat Al-Qur'an?
Apakah mereka menolak sabda Nabi?

Ada banyak alasan mengapa mereka melarang anggota forum dari forum mereka.

Berikut adalah alasan pentingnya :

- Memuji para pemimpin kelompok jihad bersenjata
- Memposting video, buku, artikel dan statemen pro-jihadi
- Mengekspos para pemimpin korup dan ulama seperti yang mereka sebut

Lalu, bagaimana caranya kita membawa media jihad ke tahap yang lebih tinggi?

Menghormati anggota dan tamu

Saat ini kita hanya memiliki satu situs berbahasa Inggris yang menyebarkan propaganda  ke seluruh perbatasan negara.  Apa yang akan terjadi jika situs ini dilumpuhkan?  Siapa yang akan menjaga penutur non-Arab yang memperbaharui berita-berita terkini?

Saya telah menulis daftar singkat dari apa tabf dipelukan di masa mendatang untuk membawa media jihad ke tingkat lebih tinggi.

1.  Buat situs Salafi-Jihadi berbahasa Inggris
2.  Membuat situs Islam baru yang menjelaskan pemahaman Islam berdasarkan pemahaman para pendahulu, salafush sholeh.
3.  Membuat kelompok jihad media yang mengkhususkan diri dalam menerjemahkan materi jihad
4.  Membuat tim yang mampu mengekspos dan menolak klaim palsu para ulama pemerintah
5.  Membuat tim yang mengkhususkan diri dalam menulis majalah Islam
6.  Membuat tim yang mengkhususkan diri dalam membuat video-video jihad
7.  Membuat tim yang mengkhususkan diri di bidang IT.

Apa yang tidak boleh dilakukan ketika membangun website

1.  Jangan membuat website dalam bahasa yang diucapkan oleh minoritas.  Contoh, ada enam negara kecil di mana orang berbicara dalam bahasa Belanda : Belanda, beberapa bagian Belgia, Afrika Selatan, Suriname, Curacao dan Aruba, total 27 juta.

Saya pikir lebih baik memiliki situs berbahasa Perancis, Spanyol dan Jerman.  Mengapa?  Karena jika dibandingkan dengan bahasa Belanda, Anda akan mendapatkan hasil sebagai berikut :

- 27 juta orang berbahasa Belanda
- 265 juta orang berbahasa Perancis
- 180 juta orang berbicara dalam bahasa Jerman
- 380 juta dalam bahasa Spanyol

Anda dapat dengan jelas melihat perbedaan dalam jumlah besar.  Membuat situs dengan bahasa yang digunakan sebagian kecil orang tidak akan bermanfaat bagi ummat pada titik apapun.  Kita membutuhkan situs yang akan mencapai jutaan Muslim di seluruh dunia.Penting

- Hanya masuk ke dalam situs dan kelompok media yang diakui dan dikenal kelompok media jihad
- Jangan masuk ke dalam situs tanpa mengetahui siapa yang mengontrol

Hati-hati saudara dan saudariku.  Terdapat banyak anjing di internet yang berusaha mendapatkan uang dengan mengumpulkan informasi tentang tamu dan anggota forum jihad.  Maka berhati-hatilah!

Biarkan keberanian menjadi perisai Anda, jadikan pengetahuan menjadi makanan Anda, jadikan Jihad sebagai jalan hidup dan biarkan diri Anda memahami.

Dan kabar baiknya adalah bukan apa yang didengar musuh namun apa yang dilihat musuh!

Wassalamualaikum

Pelayan Islam

Diambil dari forum Ansar al-Mujahidin, diterjemahkan oleh Hanin Mazaya, Redaktur Pelaksana arrahmah.com


Sumber: http://arrahmah.com/

0 Comments:

Post a Comment